Upacara Peringatan Hari Santri di Alun-Alun Klaten, Dihadiri Ribuan Peserta

Klaten – Bertempat di Alun-Alun Kabupaten Klaten, Dandim 0723/Klaten Letkol Czi Bambang Setyo Triwibowo, SE., M.Han menghadiri upacara Bendera Merah Putih yang digelar dalam rangka memperingati Hari Santri Tingkat Kabupaten Klaten. Selasa (22/10/2024)

 

Baca juga: Ajendam IV/Diponegoro Menggelar Acara Lomba Cipta Hymne TNI AD

Upacara yang dihadiri oleh lebih kurang 1.000 orang ini berlangsung khidmat yang dipimpin oleh Bupati Klaten, Hj. Sri Mulyani S.M., M.Si sebagai Inspektur Upacara dan Sebagai Danup, Siswanto dari Kokam Kabupaten Klaten.

 

Baca juga: Rayakan Ultah, Pangdam Diponegoro Terima Suprise Tumpeng Dari Kapolda

Selain Dandim 0723/Klaten, turut hadir berbagai pejabat penting, antara lain Kompol Tegar Satriyo Wicaksono (Wakapolres Klaten), Letkol Inf Basyid Irawan Subagyo (Dandodiklatpur Rindam IV/Dip), serta kepala lembaga peradilan dan instansi pemerintah daerah lainnya.

 

Baca juga: Irdam IV/Diponegoro Bersama Forkopimda Semarang Launchingkan Kampung Pancasila di Tlogosari Kulon

Dalam amanatnya, Bupati Klaten membacakan pesan Menteri Agama RI, Nasaruddin Umar yang menekankan bahwa peringatan Hari Santri Nasional setiap 22 Oktober merupakan momentum untuk mengenang dan meneladani perjuangan para santri dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia.

 

Baca juga: Tutup Kejuaraan Taekwondo, Rudi Ingin Olahraga Batam Terus Berjaya

“Kaum santri adalah salah satu kelompok yang paling aktif menggelorakan perlawanan terhadap penjajah. Tema peringatan tahun ini, ‘Menyambung Juang Merengkuh Masa Depan’, menegaskan bahwa santri masa kini memiliki tugas untuk meneruskan perjuangan para pendahulu demi keutuhan bangsa, ” jelas Bupati Klaten.

 

Baca juga: Terima Gelar Kehormatan Ksatria Padma Negara, Kasad Bagian Keluarga Besar dan Masyarakat Bali

Kegiatan ini diakhiri dengan doa bersama untuk mendoakan bangsa dan negara, serta harapan agar semangat perjuangan para santri terus menginspirasi generasi mendatang.

 

Usai Upacara, Dandim 0723 Klaten saat ditemui mengatakan bahwa hari Santri adalah sebuah momentum penting untuk mengenang perjuangan para santri yang telah berkontribusi besar dalam memperjuangkan kemerdekaan bangsa kita.

 

“Para santri adalah garda terdepan yang menggelorakan semangat perjuangan melawan penjajahan, dan mereka memiliki peran strategis dalam mempertahankan nilai-nilai keagamaan dan kebangsaan, ” ungkap Letkol Czi Bambang Setyo Triwibowo, SE., M.Han.

Baca juga: Wakili Pangdam, Kasdam IV/Diponegoro Canangkan Kampung Pancasila di Blora

 

Dandim menambahkan dengan semangat sesuai tema hari santri yaitu “Menyambung Juang Merengkuh Masa Depan”, berharap kita semua, terutama generasi muda, dapat meneruskan perjuangan dan cita-cita para pendahulu.

 

“Mari kita jaga persatuan dan kesatuan, serta terus bekerja sama dalam membangun masyarakat yang lebih baik, ” harapnya.

 

Baca juga: Dr. H. Prim Haryadi, SH.,MH: Penyelesaian Sengketa Melalui Gugatan Perdata

Peringatan Hari Santri di Kabupaten Klaten pun berjalan sukses, menciptakan suasana penuh makna bagi seluruh peserta. (Red)